Cari dan Temukan

Bacaan Markus 1:35-39
Yesus mengajar di kota-kota lain

1:35 Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana.
1:36 Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Dia;
1:37 waktu menemukan Dia mereka berkata: "Semua orang mencari Engkau."
1:38 Jawab-Nya: "Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang."
1:39 Lalu pergilah Ia ke seluruh Galilea dan memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat mereka dan mengusir setan-setan.

                         ~~~~~●●~~~~~

"Tetapi Simon dan kawan-kawannya menyusul Dia (Markus 1:36)"

Pendahuluan. 

Markus 1:36 adalah ayat menarik yang mengajak kita untuk merenungkan pentingnya mencari Yesus dalam hidup kita. Dalam ayat ini, kita melihat Simon Petrus dan murid-murid lainnya mencari Kristus, menunjukkan pengabdian dan dedikasi yang besar terhadap tujuan mereka. 

Di bawah ini, kita akan menelusuri ayat ini secara lebih rinci dan membahas bagaimana kita dapat menerapkannya dalam kehidupan kita sendiri. 
1. Penting untuk dicatat bahwa tindakan mencari Yesus adalah tugas yang berkelanjutan dan penting bagi setiap orang percaya. Kehidupan Kristiani bukanlah jalan yang mudah dan banyak godaan serta rintangan yang dapat menghalangi kita dari jalan yang benar. Namun, jika kita terus mencari Juruselamat kita dengan ketekunan dan dedikasi, kita dapat menemukan kedamaian dan kebahagiaan yang kita rindukan. 

2. Fakta bahwa Simon Petrus dan murid-murid lainnya bersama-sama mencari Yesus menunjukkan pentingnya komunitas dalam perjalanan iman. Kita tidak bisa berharap untuk maju sendirian, kita memerlukan bantuan dan dukungan saudara seiman kita untuk mencapai tujuan kita. Komunitas Kristen dapat menjadi tempat perlindungan dan tempat pertumbuhan serta pembelajaran bagi kita semua. 

Di sisi lain, ayat ini juga menunjukkan kepada kita pentingnya hubungan dalam kehidupan kita. Dalam kasus para murid, mereka memiliki hubungan yang dekat dan saling percaya dengan Yesus, yang memungkinkan mereka mencari Dia dan mendapatkan jawaban atas keraguan dan kekhawatiran mereka. Demikian pula, penting untuk memupuk hubungan yang bermakna dalam hidup kita, baik dengan teman dan keluarga maupun dengan Tuhan. Hal ini memungkinkan kita memiliki kehidupan yang lebih penuh dan memuaskan. 

Adapun penerapan praktis dari ayat ini, kita bisa mulai dengan memeriksa kehidupan kita sendiri dan fokus pada penguatan hubungan kita dengan Tuhan melalui doa dan pembacaan Alkitab. Demikian pula, kita bisa mencari komunitas Kristen di mana kita bisa berhubungan dan bertumbuh dengan orang percaya lainnya. Di sisi lain, kita juga dapat merenungkan hubungan kita dengan teman, keluarga, dan orang-orang terkasih, serta mempertimbangkan bagaimana kita dapat memperdalam dan meningkatkan hubungan tersebut. 

Penutup. 

Markus 1:36 adalah sebuah ayat penting dan signifikan yang mengajak kita untuk mencari Yesus dengan pengabdian, bersama dengan komunitas kita dan melalui hubungan kita dalam kehidupan. Jika kita mengikuti teladan para murid, kita dapat menemukan kedamaian dan kebahagiaan yang kita dambakan, serta memiliki kehidupan yang utuh dan memuaskan di hadirat Tuhan. 

Yesus memberi kita undangan yang jelas dan penuh kasih: "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku (Yohanes 14:15)". Cinta ditunjukkan melalui tindakan kita, dan dalam hal cinta kita kepada Tuhan, cinta itu diwujudkan dalam ketaatan pada perintah-perintah-Nya. Ajaran ini mengingatkan kita bahwa kasih kepada Allah dan ketaatan pada perintah-perintah-Nya berjalan beriringan. 

Ini bukan sekadar mengatakan bahwa kita mengasihi Tuhan, namun menunjukkannya melalui keputusan, sikap, dan perilaku kita. Ketika kita menaati perintah-perintah Allah, kita menunjukkan kasih kita kepada-Nya dan memperkuat hubungan kita dengan Bapa surgawi kita. 

Penting untuk dipahami bahwa menaati perintah-perintah Allah bukanlah sebuah beban atau paksaan, melainkan sebuah ekspresi kasih dan pengabdian. 
Allah, dalam kebijaksanaan-Nya yang tak terbatas, telah memberi kita perintah-perintah ini demi kebaikan kita sendiri, untuk melindungi kita, membimbing kita dan membantu kita hidup selaras dengan-Nya dan dengan sesama manusia. 

Jadi, dalam kehidupan kita sehari-hari, dalam setiap keputusan yang kita ambil, dalam setiap kata yang kita ucapkan, marilah kita mengingat bagian indah dari Yohanes 14:15 ini. Ingatlah bahwa kasih kita kepada Allah diwujudkan dalam ketaatan kita terhadap perintah-perintah-Nya. Dalam setiap tindakan cinta, dalam setiap tindakan kebaikan, dalam setiap momen kesabaran dan pengampunan, kita menunjukkan kepada dunia bahwa kita mencintai Tuhan kita. Mari mencari dan temukan Yesus setiap hari dalam hidup kita masing-masing !

Selamat berakhir Pekan
Semoga Tuhan Memberkati

Sabtu, Januari 13'2024
Luisfunan❤️

Komentar

Benih Kehidupan

Tumbuhkan Cinta kasih (Michael Kolo)

DARI KEMATIAN KE KEHIDUPAN KEKAL

KETIKA IBLIS MENGUASAI