lmamat Umum
Bacaan Bilangan 3:1--4:49
Orang Lewi
3:1Inilah keturunan Harun dan Musa pada waktu TUHAN berfirman kepada Musa di gunung Sinai.
3:2Nama anak-anak Harun, ialah: yang sulung Nadab, kemudian Abihu, Eleazar dan Itamar.
3:3Itulah nama anak-anak Harun, imam-imam yang diurapi, yang telah ditahbiskan untuk memegang jabatan imam.
3:4Tetapi Nadab dan Abihu sudah mati di hadapan TUHAN di padang gurun Sinai, ketika mereka mempersembahkan api yang asing ke hadapan TUHAN. Mereka tidak mempunyai anak. Jadi ketika Harun, ayah mereka, masih hidup, yang memegang jabatan imam ialah Eleazar dan Itamar.
3:5TUHAN berfirman kepada Musa:
3:6"Suruhlah suku Lewi mendekat dan menghadap imam Harun, supaya mereka melayani dia.
3:7Mereka harus mengerjakan tugas-tugas bagi Harun dan bagi segenap umat Israel di depan Kemah Pertemuan dan dengan demikian melakukan pekerjaan jabatannya pada Kemah Suci.
3:8Mereka harus memelihara segala perabotan Kemah Pertemuan, dan mengerjakan tugas-tugas bagi orang Israel dan dengan demikian melakukan pekerjaan jabatannya pada Kemah Suci.
3:9Orang Lewi harus kauserahkan kepada Harun dan anak-anaknya; dari antara orang Israel haruslah orang-orang itu diserahkan kepadanya dengan sepenuhnya.
3:10Tetapi Harun dan anak-anaknya haruslah kautugaskan untuk memegang jabatannya sebagai imam, sedang orang awam yang mendekat harus dihukum mati."
3:11TUHAN berfirman kepada Musa:
3:12"Sesungguhnya, Aku mengambil orang Lewi dari antara orang Israel ganti semua anak sulung mereka, yang terdahulu lahir dari kandungan, supaya orang Lewi menjadi kepunyaan-Ku,
3:13sebab Akulah yang punya semua anak sulung. Pada waktu Aku membunuh semua anak sulung di tanah Mesir, maka Aku menguduskan bagi-Ku semua anak sulung yang ada pada orang Israel, baik dari manusia maupun dari hewan; semuanya itu kepunyaan-Ku; Akulah TUHAN."
3:14TUHAN berfirman kepada Musa di padang gurun Sinai:
3:15"Catatlah bani Lewi menurut puak-puak dan kaum-kaum mereka; semua laki-laki yang berumur satu bulan ke atas harus kaucatat."
3:16Lalu Musa mencatat mereka sesuai dengan titah TUHAN, seperti yang diperintahkan kepadanya.
3:17Inilah anak-anak Lewi dengan nama mereka: Gerson, Kehat dan Merari.
3:18Inilah nama anak-anak Gerson dan kaum-kaum mereka: Libni dan Simei.
3:19Anak-anak Kehat dan kaum-kaum mereka ialah Amram, Yizhar, Hebron dan Uziel.
3:20Anak-anak Merari dan kaum-kaum mereka ialah Mahli dan Musi. Inilah kaum-kaum orang Lewi yang ada dalam puak-puak mereka.
3:21Puak Gerson terdiri dari kaum Libni dan kaum Simei; itulah kaum-kaum Gerson.
3:22Jumlah pencatatan mereka ketika semua laki-laki yang berumur satu bulan ke atas dicatat ada tujuh ribu lima ratus orang.
3:23Kaum-kaum Gerson ini berkemah di belakang Kemah Suci di sebelah barat.
3:24Pemimpin puak Gerson ialah Elyasaf bin Lael.
3:25Yang harus dipelihara oleh bani Gerson dalam Kemah Pertemuan ialah Kemah Suci dan Kemah dengan tudungnya, tirai pintu Kemah Pertemuan,
3:26layar pelataran dan tirai pintu pelataran yang ada sekeliling Kemah Suci dan mezbah, dan talinya, termasuk segala pekerjaan yang berhubungan dengan semuanya itu.
3:27Puak Kehat terdiri dari kaum Amram, kaum Yizhar, kaum Hebron dan kaum Uziel; itulah kaum-kaum Kehat.
3:28Jumlah pencatatan mereka ketika semua laki-laki yang berumur satu bulan ke atas dicatat ada delapan ribu enam ratus orang, yakni mereka yang memelihara barang-barang kudus.
3:29Kaum-kaum bani Kehat ini berkemah pada sisi Kemah Suci sebelah selatan.
3:30Pemimpin puak Kehat dan kaum-kaumnya ialah Elisafan bin Uziel.
3:31Yang harus dipelihara mereka ialah tabut, meja, kandil, mezbah-mezbah, perkakas tempat kudus yang dipakai untuk menyelenggarakan ibadah, juga tirai, termasuk segala pekerjaan yang berhubungan dengan semuanya itu.
3:32Adapun pemimpin tertinggi orang Lewi ialah Eleazar, anak imam Harun, yang mengawasi mereka yang memelihara barang-barang kudus.
3:33Puak Merari terdiri dari kaum Mahli dan kaum Musi; itulah kaum-kaum Merari.
3:34Jumlah pencatatan mereka ketika semua laki-laki yang berumur satu bulan ke atas dicatat ada enam ribu dua ratus orang.
3:35Pemimpin puak Merari dan kaum-kaumnya ialah Zuriel bin Abihail. Mereka berkemah pada sisi Kemah Suci sebelah utara.
3:36Yang ditugaskan kepada bani Merari untuk dipelihara ialah papan Kemah Suci, kayu lintangnya, tiang-tiangnya, alasnya, segala perabotannya, termasuk segala pekerjaan yang berhubungan dengan semuanya itu,
3:37juga tiang pelataran sekelilingnya, alas, patok dan talinya.
3:38Yang berkemah di depan Kemah Suci di sebelah timur, di depan Kemah Pertemuan, ialah Musa, dan Harun serta anak-anaknya, yang mengerjakan tugas pemeliharaan tempat kudus bagi orang Israel; tetapi orang awam yang mendekat, haruslah dihukum mati.
3:39Jumlah orang Lewi yang sesuai dengan titah TUHAN dicatat oleh Musa dan Harun, menurut kaum-kaum mereka, yakni semua laki-laki yang berumur satu bulan ke atas, ada dua puluh dua ribu orang.
3:40Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Catatlah semua anak sulung laki-laki Israel yang berumur satu bulan ke atas, lalu hitunglah jumlah mereka,
3:41dan ambillah orang-orang Lewi bagi-Ku--Akulah TUHAN--sebagai ganti semua anak sulung yang ada pada orang Israel, juga hewan orang Lewi ganti semua anak sulung di antara hewan orang Israel."
3:42Maka Musa mencatat semua anak sulung yang ada pada orang Israel, seperti yang diperintahkan TUHAN kepadanya.
3:43Semua anak sulung laki-laki yang dicatat namanya dalam pencatatan itu, yakni yang berumur satu bulan ke atas, ada dua puluh dua ribu dua ratus tujuh puluh tiga orang.
3:44Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Musa:
3:45"Ambillah orang Lewi ganti semua anak sulung yang ada pada orang Israel, juga hewan orang Lewi ganti hewan mereka, supaya orang Lewi itu menjadi kepunyaan-Ku; Akulah TUHAN.
3:46Sebagai uang tebusan untuk kedua ratus tujuh puluh tiga anak sulung Israel yang melebihi jumlah orang Lewi itu,
3:47haruslah engkau mengambil lima syikal seorang; engkau harus mengambilnya menurut syikal kudus--syikal ini dua puluh gera beratnya--.
3:48Berikanlah perak itu kepada Harun dan anak-anaknya sebagai uang tebusan untuk orang-orang yang kelebihan itu."
3:49Lalu Musa mengambil uang tebusan untuk orang-orang yang melebihi jumlah mereka yang telah ditebus oleh orang Lewi itu;
3:50dari pada anak-anak sulung Israel diambilnya perak itu, seribu tiga ratus enam puluh lima syikal, ditimbang menurut syikal kudus,
3:51maka Musa memberikan uang tebusan itu kepada Harun dan anak-anaknya sesuai dengan titah TUHAN, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.
4:1TUHAN berfirman kepada Musa dan Harun:
4:2"Hitunglah jumlah bani Kehat sebagai suatu golongan tersendiri di antara bani Lewi, menurut kaum-kaum yang ada dalam puak mereka.
4:3Hitunglah yang berumur tiga puluh tahun ke atas sampai yang berumur lima puluh tahun, semua orang yang kena wajib tugas, supaya mereka melakukan pekerjaan di Kemah Pertemuan.
4:4Pekerjaan jabatan orang Kehat di Kemah Pertemuan ialah mengurus barang-barang yang maha kudus.
4:5Kalau perkemahan akan berangkat, haruslah Harun dan anak-anaknya masuk ke dalam untuk menurunkan tabir penudung, dan menudungkannya kepada tabut hukum.
4:6Di atasnya mereka harus meletakkan tutup dari kulit lumba-lumba, dan di atasnya lagi mereka harus membentangkan sehelai kain yang seluruhnya ungu tua, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung tabut itu.
4:7Lagipula di atas meja roti sajian mereka harus membentangkan sehelai kain ungu tua, dan di atasnya mereka harus meletakkan pinggan, cawan, piala dan kendi korban curahan; juga roti sajian harus tetap ada di atasnya.
4:8Di atas semuanya itu mereka harus membentangkan sehelai kain kirmizi, lalu menudungnya dengan tudung dari kulit lumba-lumba, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung meja itu.
4:9Lalu mereka harus mengambil sehelai kain ungu tua dan menudungkannya kepada kandil untuk penerangan dengan lampu-lampunya, sepit-sepit dan penadah-penadahnya, dan segala perkakas minyaknya yang dipakai untuk mengurus kandil itu.
4:10Dan mereka harus meletakkannya dengan segala perkakasnya ke atas tudung dengan dari kulit lumba-lumba dan meletakkannya di atas usungan.
4:11Di atas mezbah dari emas itu mereka harus membentangkan sehelai kain ungu tua dan menudunginya dengan tudung dari kulit lumba-lumba, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung mezbah itu.
4:12Lalu mereka harus mengambil segala perkakas yang dipakai untuk menyelenggarakan kebaktian di tempat kudus, meletakkannya di atas sehelai kain ungu tua dan menudunginya dengan tudung dari kulit lumba-lumba, kemudian meletakkannya di atas usungan.
4:13Dan mereka harus membersihkan mezbah itu dari abu, lalu membentangkan sehelai kain ungu muda di atasnya,
4:14sesudah itu meletakkan di atasnya segala perkakasnya yang dipakai untuk mengurusnya, yakni perbaraan, garpu, penyodok, bokor penyiraman, segala perkakas mezbah itu, dan di atasnya mereka harus membentangkan tutup dari kulit lumba-lumba, kemudian mereka harus memasang kayu-kayu pengusung mezbah itu.
4:15Setelah Harun dan anak-anaknya selesai menudungi barang-barang kudus dan segala perkakas tempat kudus, pada waktu perkemahan akan berangkat, barulah orang Kehat boleh masuk ke dalam untuk mengangkat barang-barang itu; tetapi janganlah mereka kena kepada barang-barang kudus itu, nanti mereka mati. Jadi itulah barang-barang di Kemah Pertemuan yang harus diangkat bani Kehat.
4:16Tetapi Eleazar, anak imam Harun, bertanggung jawab atas minyak untuk penerangan, ukupan dari wangi-wangian, korban sajian yang tetap dan minyak urapan; ia bertanggung jawab atas segenap Kemah Suci dan segala isinya, yakni barang-barang kudus dan perabotannya."
4:17TUHAN berfirman kepada Musa dan Harun:
4:18"Perhatikanlah supaya puak Kehat dan kaum-kaumnya jangan musnah binasa dari tengah-tengah orang Lewi.
4:19Inilah yang harus kamu lakukan bagi mereka, supaya mereka tinggal hidup dan jangan mati, apabila mereka mendekat ke barang-barang maha kudus: Harun dan anak-anaknya haruslah masuk ke dalam dan menempatkan mereka masing-masing di tempat tugasnya dekat barang yang harus diangkat.
4:20Tetapi janganlah orang Kehat masuk ke dalam untuk melihat barang-barang kudus itu walau sesaatpun, nanti mereka mati."
4:21TUHAN berfirman kepada Musa:
4:22"Hitunglah juga jumlah bani Gerson menurut puak dan kaum-kaum mereka.
4:23Catatlah mereka yang berumur tiga puluh tahun ke atas sampai yang berumur lima puluh tahun, yakni setiap orang yang wajib tugas, supaya mereka melakukan pekerjaan jabatan di Kemah Pertemuan.
4:24Inilah tugas kaum-kaum Gerson dalam hal pekerjaan jabatan dan pengangkatan barang itu:
4:25mereka harus mengangkat tenda-tenda Kemah Suci, dan Kemah Pertemuan tudungnya dan tudung dari kulit lumba-lumba yang ada di atasnya, tirai pintu Kemah Pertemuan,
4:26layar-layar pelataran dan tirai pintu gerbang pelataran yang ada sekeliling Kemah Suci dan mezbah, dengan talinya dan segala perkakas untuk pekerjaan jabatan mereka; dan mereka harus melakukan segala tugas yang perlu berkenaan dengan semuanya itu.
4:27Seluruh pekerjaan jabatan bani Gerson harus dilakukan sesuai dengan perintah Harun dan anak-anaknya, yakni segala tugas pengangkatan barang dan pekerjaan jabatan itu; kamu harus membuat mereka penanggung jawab atas segala yang harus diangkat mereka.
4:28Itulah tugas kaum-kaum bani Gerson di Kemah Pertemuan. Mereka harus mengerjakan di bawah pimpinan Itamar, anak imam Harun itu.
4:29Orang Merari haruslah kaucatat menurut kaum-kaum yang ada dalam puak mereka.
4:30Catatlah mereka yang berumur tiga puluh tahun ke atas sampai yang berumur lima puluh tahun, yakni setiap orang yang kena wajib tugas, supaya mereka melakukan pekerjaan jabatan pada Kemah Pertemuan.
4:31Inilah yang wajib diangkat mereka berhubung dengan seluruh pekerjaan jabatan mereka di Kemah Pertemuan: papan-papan Kemah Suci, kayu-kayu lintangnya, tiang-tiangnya, alas-alasnya,
4:32tiang-tiang pelataran sekelilingnya, alas-alasnya, patok-patok dan tali-talinya, serta segala perkakasnya; semuanya termasuk tugas mereka. Dengan terperinci haruslah kamu tunjuk perkakas yang wajib diangkat mereka itu.
4:33Itulah tugas kaum-kaum bani Merari, yakni seluruh pekerjaan jabatan mereka di Kemah Pertemuan, yang harus dilakukan di bawah pimpinan Itamar, anak imam Harun."
4:34Demikianlah Musa dan Harun dengan para pemimpin umat Israel mencatat bani Kehat menurut kaum-kaum yang ada dalam puak mereka,
4:35yakni orang-orang yang berumur tiga puluh tahun ke atas sampai yang berumur lima puluh tahun, setiap orang yang kena wajib tugas berhubung dengan pekerjaan jabatan di Kemah Pertemuan.
4:36Maka jumlah pencatatan mereka menurut kaum-kaum mereka ada dua ribu tujuh ratus lima puluh orang.
4:37Itulah orang-orang yang dicatat dari kaum-kaum Kehat, semua orang yang melakukan pekerjaan jabatan di Kemah Pertemuan, yakni mereka yang dicatat oleh Musa dan Harun, sesuai dengan titah TUHAN dengan perantaraan Musa.
4:38Bani Gerson yang dicatat menurut kaum-kaum yang ada dalam puak mereka,
4:39yaitu orang-orang yang berumur tiga puluh tahun ke atas sampai yang berumur lima puluh tahun, setiap orang yang kena wajib tugas berhubung dengan pekerjaan jabatan di Kemah Pertemuan,
4:40jadi mereka yang dicatat menurut kaum-kaum yang ada dalam puak mereka, berjumlah dua ribu enam ratus tiga puluh orang.
4:41Itulah jumlah pencatatan kaum-kaum bani Gerson, semua orang yang melakukan pekerjaan jabatan di Kemah Pertemuan, yakni mereka yang dicatat oleh Musa dan Harun sesuai dengan titah TUHAN.
4:42Bani Merari yang dicatat menurut kaum-kaum yang ada dalam puak mereka,
4:43yaitu orang-orang yang berumur tiga puluh tahun ke atas sampai yang berumur lima puluh tahun, setiap orang yang kena wajib tugas berhubung dengan pekerjaan jabatan di Kemah Pertemuan,
4:44jadi mereka yang dicatat menurut kaum-kaum mereka, berjumlah tiga ribu dua ratus orang.
4:45Itulah jumlah pencatatan kaum-kaum bani Merari, yakni mereka yang dicatat oleh Musa dan Harun, sesuai dengan titah TUHAN dengan perantaraan Musa.
4:46Semua orang Lewi yang dicatat oleh Musa dan Harun dengan para pemimpin Israel menurut kaum-kaum yang ada dalam puak-puak mereka,
4:47yakni orang-orang yang berumur tiga puluh tahun ke atas sampai yang berumur lima puluh tahun, setiap orang yang wajib melakukan pekerjaan jabatan di Kemah Pertemuan dan pekerjaan pengangkatan barang,
4:48jadi mereka yang dicatat, berjumlah delapan ribu lima ratus delapan puluh orang.
4:49Sesuai dengan titah TUHAN dengan perantaraan Musa, maka mereka masing-masing dibuat penanggung jawab atas apa yang harus dikerjakan dan diangkatnya. Demikianlah mereka dicatat, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.
~~~~~■~~~~~
Pembukaan.
Kitab Bilangan pasal 3 berfokus pada orang Lewi dan peran khusus mereka. Naskah penting ini merinci pentahbisan orang Lewi untuk melayani di Kemah Suci, menggantikan anak sulung Israel. Bab ini mencantumkan keluarga-keluarga Lewi, tanggung jawab khusus mereka, dan penghitungan anak laki-laki sulung. Bilangan 3 menyoroti tema-tema seperti kekudusan, pelayanan yang penuh pengabdian, dan pentingnya imamat. Selanjutnya, Kitab Bilangan Bab 4 merinci tugas orang Lewi. Teks rinci ini menguraikan tugas khusus keluarga Kehat, Gerson, dan Merari dalam mengangkut dan merawat Kemah Suci dan perabotannya. Bab ini menekankan kesucian benda-benda suci dan ketelitian yang dituntut dalam pelayanan ilahi. Bilangan 4 menyoroti tema-tema seperti ketertiban, penghormatan, dan pentingnya setiap peran dalam ibadah.
Suku Lewi.
Sang bapa leluhur Yakub, sebelum meninggal, memberikan berkat kepada kedua belas putranya. Kedua belas putranya adalah bapa dari dua belas suku Israel, dan berkat-berkat itu berisi informasi nubuat tentang masa depan setiap suku. Dalam kasus suku Lewi, dipasangkan dalam nubuat dengan suku Simeon (Kejadian 49:5-7). Pernyataan Yakub, " Aku akan membagi-bagikan mereka di antara anak-anak Yakub dan menyerakkan mereka di antara anak-anak Israel" tentu saja menjadi kenyataan. Suku Lewi tercerai-berai di Israel. Namun, dengan kasih karunia Tuhan dan melalui kesetiaan mereka kepada Tuhan (Keluaran 32:26-29), mereka menjadi suku imam dan penghuni kota-kota perlindungan. Mereka tidak pernah memiliki wilayah khusus mereka sendiri, seperti yang dimiliki oleh suku-suku lain, tetapi jabatan imam Lewi jelas merupakan jabatan yang istimewa.
Siapakah orang Kehat, Gerson, dan Merari?
Suku Kehat, suku Gerson, dan suku Merari adalah tiga marga dari suku Lewi di Israel (Bilangan 26:57). Setiap marga terdiri dari keturunan laki-laki yang menjadi asal muasal nama marga tersebut. Kehat adalah ayah dari suku Kehat, Gerson ayah dari suku Gerson, dan Merari ayah dari suku Merari. Kehat, Gerson, dan Merari adalah tiga anak laki-laki Lewi dan cucu Yakub (Kejadian 46:11). Musa, Harun, dan Miryam adalah keturunan Kehat
(1 Tawarikh 6:2-3).
Suku Lewi mengisi peran imam di Israel dan memikul tanggung jawab untuk merawat Kemah Suci. Suku Kehat, suku Gerson, dan suku Merari memiliki peran khusus dalam budaya Lewi. Suku Kehat, misalnya, bertanggung jawab untuk merawat benda-benda yang terkait dengan tempat suci: "Pekerjaan jabatan orang Kehat di Kemah Pertemuan ialah mengurus barang-barang yang maha kudus" (Bilangan 4:4-14). Tabut Perjanjian, Meja Roti Sajian, dan benda-benda kudus lainnya menjadi tanggung jawab suku Kehat (Bilangan 10:21; 1 Tawarikh 9:32). Suku Gerson mengurus dekorasi di tempat kudus-tirai, tali-temali, dan penutup (Bilangan 4:24-26). Orang Merari memiliki tugas untuk memelihara dan membawa dari satu tempat ke tempat lain pilar-pilar, alas, bingkai, pasak, dan tali yang membentuk struktur Kemah Pertemuan. Karena bangsa Israel sering berpindah-pindah, kemah pertemuan sering kali harus diangkat dan dipindahkan. Setiap suku memiliki tanggung jawab terhadap tempat kudus Tuhan.
Benda-benda kudus yang diangkut oleh suku Kehat harus dibawa di atas bahu mereka dengan tiang-tiang yang dibuat khusus untuk itu (Bilangan 7:9; bdk. Keluaran 25:26-28). Akan tetapi, orang Gerson dan Merari diberi gerobak lembu untuk membantu mengangkut barang-barang mereka; orang Gerson menerima dua gerobak dan empat ekor lembu, sedangkan orang Merari menerima empat gerobak dan delapan ekor lembu (Bilangan 7:6-8).
Sebagai suku Lewi, suku Kehat, suku Gerson, dan suku Merari tidak mendapatkan wilayah khusus di Tanah Perjanjian. Sebaliknya, mereka diberi kota-kota dan padang rumput dari wilayah suku-suku lain atas perintah Tuhan (Yosua 21:2). Suku Kehat menerima tiga belas kota dari suku Yehuda, Benyamin, dan Simeon, serta sepuluh kota dari suku Efraim, Manasye, dan Dan. Suku Gerson menerima tiga belas kota dari suku Isakhar, Asyer, Naftali, dan Manasye.
Suku Merari mendapatkan dua belas kota dari suku Ruben, Gad, dan Zebulon. Pembagian kota-kota tersebut diputuskan melalui undian (Yosua 21:1-8), dan enam kota dari suku Lewi ditetapkan sebagai kota perlindungan.
Apa yang harus kita pelajari dari suku Lewi?
Suku Lewi adalah suku bangsa Israel yang merupakan keturunan Lewi, salah satu dari dua belas anak Yakub. Para imam Israel adalah sekelompok orang yang memenuhi syarat dari suku Lewi yang bertanggung jawab atas aspek-aspek ibadah di Kemah Suci atau Bait Suci. Semua imam haruslah orang Lewi, menurut Hukum Taurat, tetapi tidak semua orang Lewi adalah imam.
Imam sudah ada sebelum suku Lewi dalam pengertian umum. Sebagai contoh, kita pertama kali melihat peran seorang imam dalam Kejadian 14:18 pada masa Abraham, jauh sebelum Lewi lahir. Melkisedek adalah raja kota Salem, yang kemudian menjadi Yerusalem. Melkisedek juga dikatakan sebagai "imam untuk selama-lamanya" (Mazmur 110:4; bdk. Ibrani 6:20; 7:17). Bangsa-bangsa kafir juga memiliki imam-imam untuk kegiatan keagamaan mereka. Yitro, mertua Musa, adalah imam di Midian (Keluaran 3:1; 18:1).
Ketika orang-orang Yahudi menerima Hukum Musa di Sinai, Tuhan memberikan perintah mengenai keimaman formal untuk Israel. Para imam haruslah laki-laki dari suku Lewi dan harus memenuhi kualifikasi fisik dan usia tertentu untuk melayani. Selain itu, mereka harus tetap bersih secara seremonial untuk melakukan tugas mereka di hadapan Tuhan yang kudus. Para imam berfungsi sebagai perantara antara bangsa Israel dan Tuhan. Merekalah yang melakukan pengorbanan hewan atas nama umat. Hanya para imamlah yang diizinkan untuk memasuki Tempat Kudus di Kemah Suci dan, kemudian, Bait Suci.
Di antara para imam Lewi ini adalah imam besar. Imam besar pertama adalah Harun, saudara laki-laki Musa. Putra-putranya dan keturunannya akan melayani sebagai imam besar masa depan bangsa Israel (Keluaran 29). Hanya imam besar yang diizinkan untuk memasuki Ruang Mahakudus di Kemah Suci dan Bait Allah, dan hanya sekali setahun pada Hari Pendamaian. Penjelasan yang lebih rinci tentang pekerjaan imam besar dapat ditemukan dalam artikel kami "Apa peran imam besar dalam Alkitab?"
Ezra, salah satu pemimpin orang Yahudi yang kembali dari Babel, adalah seorang imam Lewi (Nehemia 12:1). Zakharia dan Elisabet, orang tua Yohanes Pembaptis, adalah orang Lewi keturunan Harun (lihat Lukas 1:5). Zakharia adalah seorang imam, tetapi putranya, Yohanes, yang juga seorang Lewi, adalah seorang nabi, bukan imam.
Pada masa pelayanan Yesus di bumi, keimaman Yahudi memegang banyak kekuasaan spiritual dan politik. Bahkan, imam-imam kepala Yahudi terlibat dalam menjatuhkan hukuman mati kepada Yesus.
Setelah kebangkitan Yesus, orang-orang percaya sekarang hidup di bawah perjanjian baru di mana semua orang Kristen adalah imam: "Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan kemuliaan Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib" (1 Petrus 2:9).
Kita tidak lagi membutuhkan pengantara duniawi antara kita dan Allah karena Yesus telah memberikan pengorbanan terakhir bagi kita dan bertindak sebagai Pengantara kita (Ibrani 10:19-23;
1 Timotius 2:5).
Peran imam besar Yahudi kini digenapi oleh Yesus, yang melayani sebagai imam besar kita. Pengorbanan Yesus mengakhiri kebutuhan kita akan pengorbanan yang berkelanjutan. Roh Kudus menuntun dan menasihati kita.
Imamat Lewi adalah bagian dari sistem pengorbanan dalam perjanjian yang lama. Hal itu telah digenapi di dalam Yesus, dan sekarang kita berada di bawah perjanjian yang baru. Tidak ada lagi mandat Alkitab untuk para imam. Setiap pengikut Kristus memiliki akses kepada Allah, tanpa memandang jenis kelamin, ras, atau suku (Ibrani 7:11-28; Efesus 3:11-12; Kolose 3:11).
Refleksi.
Imamat umum adalah konsep yang menyatakan bahwa semua orang yang beriman kepada Kristus adalah imam.
1 Petrus 2:9 mengatakan: "Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib." Ayat ini menekankan bahwa kita semua, sebagai orang percaya kepada Kristus, dipilih oleh Allah untuk menjadi bagian dari imamat kerajaan Kristus. Artinya, kita diciptakan untuk mengabdi kepada Allah, dan kita punya kewajiban untuk mewartakan kebesaran-Nya, kemurahan-Nya, kebaikan-Nya, dan kasih-Nya. Lebih jauh, ayat itu memberi tahu kita bahwa, sebagai orang percaya, kita dipanggil keluar dari kegelapan menuju terang-Nya yang ajaib. Artinya, Allah telah membawa kita keluar dari kegelapan dosa dan memberikan kita terang ilahi-Nya, agar kita dapat hidup dalam kebenaran dan keadilan.
Sebagai orang beriman, peran kita dalam masyarakat sangatlah penting. 1 Petrus 2:9 mengingatkan kita bahwa kita dipanggil untuk menjadi "bangsa yang kudus" dan "umat kepunyaan Allah sendiri." Artinya, karena iman, kita harus bekerja untuk kesejahteraan masyarakat dan berusaha menciptakan masyarakat yang lebih adil dan penuh kasih bagi semua. Lebih jauh lagi, sebagai lmam (penerima lmamat Umum), kita harus membawa cinta dan kasih karunia Tuhan kepada masyarakat. Ini berarti kita harus mengambil tindakan untuk memerangi kemiskinan, diskriminasi, kekejaman, dan kebencian. Kita harus mengasihi sesama sebagaimana mengasihi diri kita sendiri, memberikan bantuan dan harapan kepada mereka yang membutuhkan. Apa yang dapat kita pelajari dari ayat 1 Petrus 2:9 Ayat ini mengajarkan kita bahwa kita semua, apa pun latar belakang kita, penting dan berharga bagi Tuhan.
Oleh karena itu, kita dipanggil untuk menghayati dan menyebarkan kasih karunia Tuhan di mana pun kita berada. Lebih jauh lagi, ayat ini mengingatkan kita bahwa sebagai orang Kristen, kita memiliki peran penting dalam masyarakat. Kita harus menjadi terang di tengah kegelapan, dengan pertolongan Tuhan. Artinya, kita harus berupaya untuk mensejahterakan orang lain, menciptakan perubahan yang signifikan di dunia tempat kita tinggal.
Singkatnya, ayat ini mengingatkan kita bahwa kita dipanggil untuk menjadi terang dunia dan mewartakan kebajikan Tuhan di dunia. Menjalani hidup sesuai dengan panggilan ini dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap komunitas kita dan dunia. Sebagai orang Kristen, kita memiliki tanggung jawab suci untuk membawa terang dan kebajikan Tuhan kepada orang lain, dan ayat ini mengingatkan kita bahwa adalah tugas kita untuk memenuhi misi itu.
Penutup.
Pelajaran yang paling utama dari suku Lewi, bagi orang Kristen, adalah tentang pemulihan orang berdosa ke posisi istimewa sebagai anak-anak Allah.
Melalui pengantaraan Kristus sebagai Imam Besar, yang telah menukar kebenaran-Nya dengan dosa-dosa kita di kayu salib (2 Korintus 5:21), kita menjadi bangsa yang menjadi imam-imam besar. Saat kita membaca 1 Petrus 2:9, betapa istimewanya kita di mata Tuhan. Kita bukan hanya menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar, tetapi kita juga memiliki kekuatan untuk memengaruhi lingkungan kita secara positif. Bayangkan sebuah dunia di mana masing-masing dari kita memilih untuk mencerminkan cahaya dan cinta ilahi dalam tindakan kita sehari-hari, dari tindakan kebaikan yang sederhana hingga komitmen yang lebih besar terhadap keadilan sosial. Terkadang perubahan paling signifikan dimulai dengan keputusan kecil. Jadi hari ini, marilah kita menjadi terang yang menerangi jalan bagi orang lain!
Selamat beraktifitas, semoga Tuhan memberkati.
Kamis Oktaf Paskah
April 24'2025
Luisfunan💕
Komentar
Posting Komentar