Berkat atau kutuk itu pilihan anda
Bacaan Ulangan 11:8-32
Ketaatan mendatangkan berkat, ketidaktaatan mendatangkan kutuk
11:8 "Jadi kamu harus berpegang pada seluruh perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya kamu kuat untuk memasuki serta menduduki negeri, ke mana kamu pergi mendudukinya,
11:9 dan supaya lanjut umurmu di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepada mereka dan kepada keturunan mereka, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya.
11:10 Sebab negeri, ke mana engkau masuk untuk mendudukinya, bukanlah negeri seperti tanah Mesir, dari mana kamu keluar, yang setelah ditabur dengan benih harus kauairi dengan jerih payah, seakan-akan kebun sayur.
11:11 Tetapi negeri, ke mana kamu pergi untuk mendudukinya, ialah negeri yang bergunung-gunung dan berlembah-lembah, yang mendapat air sebanyak hujan yang turun dari langit;
11:12 suatu negeri yang dipelihara oleh TUHAN, Allahmu: mata TUHAN, Allahmu, tetap mengawasinya dari awal sampai akhir tahun.
11:13 Jika kamu dengan sungguh-sungguh mendengarkan perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, sehingga kamu mengasihi TUHAN, Allahmu, dan beribadah kepada-Nya dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu,
11:14 maka Ia akan memberikan hujan untuk tanahmu pada masanya, hujan awal dan hujan akhir, sehingga engkau dapat mengumpulkan gandummu, anggurmu dan minyakmu,
11:15 dan Dia akan memberi rumput di padangmu untuk hewanmu, sehingga engkau dapat makan dan menjadi kenyang.
11:16 Hati-hatilah, supaya jangan hatimu terbujuk, sehingga kamu menyimpang dengan beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya.
11:17 Jika demikian, maka akan bangkitlah murka TUHAN terhadap kamu dan Ia akan menutup langit, sehingga tidak ada hujan dan tanah tidak mengeluarkan hasil, lalu kamu lenyap dengan cepat dari negeri yang baik yang diberikan TUHAN kepadamu.
11:18 Tetapi kamu harus menaruh perkataanku ini dalam hatimu dan dalam jiwamu; kamu harus mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu.
11:19 Kamu harus mengajarkannya kepada anak-anakmu dengan membicarakannya, apabila engkau duduk di rumahmu dan apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun;
11:20 engkau harus menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu,
11:21 supaya panjang umurmu dan umur anak-anakmu di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepada mereka, selama ada langit di atas bumi.
11:22 Sebab jika kamu sungguh-sungguh berpegang pada perintah yang kusampaikan kepadamu untuk dilakukan, dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, dengan hidup menurut segala jalan yang ditunjukkan-Nya dan dengan berpaut pada-Nya,
11:23 maka TUHAN akan menghalau segala bangsa ini dari hadapanmu, sehingga kamu menduduki daerah bangsa-bangsa yang lebih besar dan lebih kuat dari padamu.
11:24 Setiap tempat yang diinjak oleh telapak kakimu, kamulah yang akan memilikinya: mulai dari padang gurun sampai gunung Libanon, dan dari sungai itu, yakni sungai Efrat, sampai laut sebelah barat, akan menjadi daerahmu.
11:25 Tidak ada yang akan dapat bertahan menghadapi kamu: TUHAN, Allahmu, akan membuat seluruh negeri yang kauinjak itu menjadi gemetar dan takut kepadamu, seperti yang dijanjikan TUHAN kepadamu.
11:26 Lihatlah, aku memperhadapkan kepadamu pada hari ini berkat dan kutuk:
11:27 berkat, apabila kamu mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini;
11:28 dan kutuk, jika kamu tidak mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, dan menyimpang dari jalan yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain yang tidak kamu kenal.
11:29 Jadi apabila TUHAN, Allahmu, telah membawa engkau ke negeri, yang engkau masuki untuk mendudukinya, maka haruslah engkau mengucapkan berkat di atas gunung Gerizim dan kutuk di atas gunung Ebal.
11:30 Bukankah keduanya terletak di sebelah barat sungai Yordan, di belakang jalan raya sebelah matahari terbenam, di negeri orang Kanaan yang diam di Araba-Yordan, di tentangan Gilgal dekat pohon-pohon tarbantin di More?
11:31 Sebab kamu ini sebentar lagi hendak menyeberangi sungai Yordan untuk memasuki dan menduduki negeri yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu; dan bila kamu akan menduduki dan mendiaminya,
11:32 maka haruslah kamu melakukan dengan setia segala ketetapan dan peraturan yang kupaparkan kepadamu pada hari ini."
~~~~~●~~~~~
Pembukaan.
Ulangan pasal 11 menjanjikan berkat bagi ketaatan. Pilihan penting apa yang dihadapi Israel? Teks penting ini mengenang perbuatan-perbuatan Allah yang dahsyat, menjanjikan kemakmuran di tanah perjanjian, dan menyajikan pilihan antara berkat dan kutuk. Pasal ini menekankan tanggung jawab untuk mengasihi dan menaati Allah, pentingnya mengajarkan jalan-jalan-Nya kepada anak-anak, dan konsekuensi dari pilihan-pilihan tersebut. Mari kita masuk lebih dalam perikop kita hari ini.
Pendalaman Ulangan 11:8-32.
Musa menggambarkan perbedaan antara Mesir dengan Tanah Perjanjian.
Di Mesir, di mana air datang melalui usaha manusia, dengan sistem irigasi. Namun tidak di Tanah Perjanjian. Tanah Perjanjian sepenuhnya bergantung pada hujan yang dikirim oleh Tuhan (Ulangan 11:10-11),
(lihat juga Mazmur 65:9-13 dan Yehezkiel 34:26). Perbandingan ini menggambarkan perbedaan antara hidup yang mandiri dan hidup yang bergantung setiap hari kepada Tuhan. Ketaatan akan mendatangkan berkat, seperti hujan yang dibutuhkan untuk panen dan kemakmuran (Ulangan 11:13-15). Kesetiaan kepada Allah berkaitan langsung dengan pemeliharaan dan kemakmuran materi (lihat juga Imamat 26:3-5 dan Matius 6:33). Musa memerintahkan Israel untuk menaati perintah-perintah Allah di dalam hati mereka, mengajarkannya kepada anak-anak mereka, dan membicarakannya dalam segala aspek kehidupan (Ulangan 11:18-21). Hal ini menegaskan perlunya hubungan yang terus-menerus dan setiap hari dengan Firman Allah (lihat juga Ulangan 6:6-9 dan Kolose 3:16). Musa memberi umat pilihan antara berkat dan kutuk, tergantung pada ketaatan atau ketidaktaatan mereka (Ulangan 11:26-28). Pola "pilihan" ini diulang di seluruh Kitab Suci dan menyoroti tanggung jawab manusia di hadapan Allah (lihat juga Ulangan 30:19 dan Yosua 24:15).
Pembaca terkasih, sering kali, kita ingin mengendalikan setiap hasil: keuangan, kesehatan, atau keluarga kita dan lain sebagainya. Namun hari ini, Tuhan mengundang kita ke tanah iman, di mana kita bergantung pada pemeliharaan-Nya setiap hari. Di sanalah Dia paling dimuliakan. Orang percaya yang berdoa setiap pagi dan mencari bimbingan ilahi sebelum membuat keputusan sedang memupuk ketergantungan yang diberkati itu, bukan kemandirian yang menguras tenaga. Ulangan pasal 11 adalah puncak yang kuat dari pesan-pesan Musa sebelum orang Israel menyeberangi Sungai Yordan. Dalam bagian ini, Musa mengingatkan mereka bahwa ketaatan bukan hanya persyaratan ilahi tetapi juga kunci untuk menjalani kehidupan yang diberkati. Pesan ini bukan hanya untuk Israel kuno tetapi untuk kita masing-masing saat ini: kesetiaan kita kepada Tuhan menentukan arah hidup kita. Di dunia yang penuh dengan keputusan, godaan, dan ketidakpastian, bagian ini memanggil kita untuk memilih dengan bijak: antara berkat dan kutukan, antara mengikuti Tuhan dan mengabaikan-Nya. Allah tidak ingin kita mengikuti-Nya karena takut, melainkan karena kasih dan kepercayaan. Dia menawarkan kita tanah yang diberkati, hidup yang berkelimpahan, tetapi Dia juga menunjukkan kepada kita bahwa hidup ini terkait dengan mengikuti-Nya dengan setia. Saatnya untuk memilih dengan bijak, mengasihi-Nya dengan sepenuh hati, dan berjalan di jalan-Nya dengan teguh.
Penutup.
Pembaca yang terkasih, Anda tidak sendirian di jalan ini. Allah yang memelihara tanah perjanjian adalah Allah yang sama yang memelihara Anda hari ini. Dia ingin memberkati Anda, menguatkan hidup Anda, dan menuntun Anda ke tempat yang stabil dan berbuah. Sekalipun Anda telah memilih dengan buruk di masa lalu, hari ini Anda dapat memilih untuk berjalan dalam ketaatan. Setiap langkah menuju-Nya adalah langkah menuju hidup yang berkelimpahan. Tidak peduli berapa kali Anda telah jatuh, hari ini adalah hari terbaik untuk bangkit dan berkata kepada Allah, "Ini aku, aku ingin mengikuti-Mu."
Hari ini saya mengajak Anda untuk memperbarui komitmen kepada Tuhan. Periksalah hidup Anda: Adakah area di mana Anda masih berjalan dalam ketidaktaatan? Apakah Anda sepenuhnya bergantung kepada-Nya, atau masih merasa cukup? Putuskanlah untuk kembali ke jalan ketaatan dan berjalan bersama Tuhan dengan segenap hati Anda. Ingatlah: berkat bukanlah sesuatu yang kebetulan; berkat adalah buah dari keputusan setiap hari untuk mengasihi, mengikuti, dan menaati Bapa Surgawi kita. Selamat beraktifitas, semoga Tuhan memberkati.
Selasa pekan biasa ke 34
November 25'2025
Luisfunanđź’•
Komentar
Posting Komentar